XL Sambut Baik BlackBerry Axis
|
Hadirnya BlackBerry Axis disambut baik oleh 'pemain lama', XL salah satunya. Menurut Handono Warih, General Manager Direct Sales XL, kehadiran BlackBerry dari Natrindo Telepon Selular (NTS) akan membuat kompetisi pasar BlackBerry di Tanah Air akan semakin seru.
“Kita sambut lah teman baru kita masuk. Kami tak merasa tersaingi, justru semua akan senang, termasuk customer, karena kompetisi kita akan lebih seru dan sengit,” ucap Warih pada VIVAnews di ICS 2009, JCC-Jakarta, Jumat 12 Juni 2009.
Selain itu, menurutnya, XL dan sejumlah pemain lama justru merasa diuntungkan. Karena segmen pasar akan meluas. “Yang mengedukasi BlackBerry jadi banyak sekarang. Otomatis segmen pasar jadi meluas, dan potensi pasar akan makin besar,” ucap Warih yang memperkirakan pengguna BlackBerry akan menyentuh sejuta user tahun depan.
Warih cukup yakin posisi XL di pasar BlackBerry sulit tergeser, karena dia menilai operator telekomunikasi berusia 13 tahun ini merupakan satu-satunya mitra Research In Motion yang memiliki layanan berlangganan BlackBerry Internet Service (BIS) harian.
“Kami ada BlackBerry One. Kenapa harus khawatir? Kita sudah prediksi pasar jauh-jauh hari bahwa akan terjadi kompetisi besar di sini (pasar BlackBerry), makanya kita keluarkan BlackBerry One harian, mingguan, sampai bulanan. Tak hanya itu, coverage kita juga jauh lebih luas,” ucap Warih tersenyum.
Sekadar informasi, kata Warih, saat ini XL memiliki 95 ribu pelanggan BlackBerry. Hingga akhir tahun, XL menargetkan jumlah pelanggannya bertumbuh menjadi 180 ribu. Sementara ARPU (average revenue per user) pelanggan XL BlackBerry, Warih mengaku, saat ini masih berada di atas industri.
“ARPU pelanggan BlackBerry XL sekitar 250-300 ribu rupiah, sedikit di atas industri yang berkisar 200-250 ribu rupiah,” ucapnya.
Terkait besarnya bandwidth koneksi XL ke Research In Motion (RIM), Warih memaparkan, sementara ini sudah 24MB. Minggu depan, bandwidth tersebut akan didongkrak menjadi 35 MB. “Pertumbuhan pengguna BB XL yang eksponensial memaksa kami untuk terus menambah bandwidth untuk menjaga kualitas BIS,” ucapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar